Heboh! Warga Ledok Temukan Granat di Tanah Kosong, Sempat Dikira Harta Karun

Senin, 24 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SALATIGA – Warga Kampung Ledok RT 03 RW 07, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, dikejutkan dengan penemuan sebuah granat pada Senin (24/3/2025) pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Penemuan ini sempat membuat geger warga setempat karena awalnya diduga sebagai harta karun.

Kapolres Salatiga, AKBP Veronica, yang didampingi Plh Kasi Humas IPDA Sutopo, mengungkapkan bahwa granat tersebut ditemukan di sebidang tanah milik Lasin. Kehebohan bermula ketika seorang warga bernama Mustakim bersama dua anaknya berjalan-jalan pagi ke Taman Tingkir sekitar pukul 05.00 WIB. Saat perjalanan pulang dua jam kemudian, salah satu anaknya, Ayla, melihat benda mencurigakan di tanah kosong tersebut.

Baca Juga:  Tiga Narapidana Penganut Khong Hu Chu di Jawa Tengah Terima Remisi Imlek 2025

“Pada saat perjalanan pulang sekitar pukul 07.00 WIB, Sdri Ayla menemukan benda tersebut dan memperlihatkannya kepada ayahnya. Mustakim yang menyadari potensi bahaya langsung melarang anaknya menyentuhnya dan segera mengamankan granat tersebut,” jelas AKBP Veronica.

Merasa ragu, Mustakim kemudian berkonsultasi dengan Teguh, seorang anggota Polri Kabupaten Semarang, serta Sudiro, anggota Koramil Tingkir. Mereka menyarankan agar granat dikembalikan ke tempat semula dan aparat setempat segera dihubungi.

Baca Juga:  Strategi Ripple di AS: Apakah Bitcoin Reserve Jadi Kunci Kemenangan XRP

“Awalnya sempat dikira harta karun, ternyata granat jenis nanas,” tambahnya.

Pantauan wartawan di lokasi menunjukkan bahwa hingga berita ini diturunkan, area penemuan telah diamankan dengan pemasangan police line oleh Polres Salatiga. Selain itu, tim kepolisian juga berkoordinasi dengan Gegana Polda Jateng untuk langkah pengamanan lebih lanjut, termasuk kemungkinan penjinakan bahan peledak.

Hingga kini, warga masih bertanya-tanya bagaimana granat itu bisa berada di lokasi tersebut. Polisi terus melakukan penyelidikan guna memastikan asal-usul benda berbahaya ini. (Red)

Berita Terkait

Pererat Silaturahmi, Ketua IWAPI Salatiga Hadiri Halal Bihalal Komunitas Line Dance di Terminal Tingkir
Wali Kota Salatiga Sidak Pasar Pagi, Bahas Rencana Relokasi dengan Pedagang
Polemik Pasar Pagi Salatiga: Wali Kota Tegaskan Rencana Relokasi Pasar Pagi, Pedagang Melawan
Pemkot Salatiga Bakal Siapkan Studi Kelayakan Rencana Relokasi Pasar Pagi Jensud
Pasar Pagi Jensud Salatiga: Antara Sejarah, Perkembangan, dan Polemik Rencana Relokasi
Serbaindo Grup Gelar Wisuda Ke-10 dan Luncurkan Program Kerja Internasional di Tengah Badai PHK Nasional
Digadang Jadi Penggerak Ekonomi Warga Bandungan, Izin Proyek New Celosia di Eks PJKA Disorot
Hari Kartini, Puluhan Siswa SD Negeri Kebowan 2 Pamerkan Fashion Show

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 09:03

Pererat Silaturahmi, Ketua IWAPI Salatiga Hadiri Halal Bihalal Komunitas Line Dance di Terminal Tingkir

Selasa, 29 April 2025 - 09:46

Wali Kota Salatiga Sidak Pasar Pagi, Bahas Rencana Relokasi dengan Pedagang

Senin, 28 April 2025 - 20:47

Polemik Pasar Pagi Salatiga: Wali Kota Tegaskan Rencana Relokasi Pasar Pagi, Pedagang Melawan

Senin, 28 April 2025 - 06:22

Pemkot Salatiga Bakal Siapkan Studi Kelayakan Rencana Relokasi Pasar Pagi Jensud

Minggu, 27 April 2025 - 07:23

Pasar Pagi Jensud Salatiga: Antara Sejarah, Perkembangan, dan Polemik Rencana Relokasi

Jumat, 25 April 2025 - 14:05

Digadang Jadi Penggerak Ekonomi Warga Bandungan, Izin Proyek New Celosia di Eks PJKA Disorot

Selasa, 22 April 2025 - 17:47

Hari Kartini, Puluhan Siswa SD Negeri Kebowan 2 Pamerkan Fashion Show

Selasa, 22 April 2025 - 17:39

SELEKSI DIRUT PDAM SALATIGA: Pendaftar Mencapai 11 Orang, Uji Kompetensi Menjadi Agenda Selanjutnya

Berita Terbaru

error: Content is protected !!