Menteri Meutiya : Pemerintah Bakal Perketat Regulasi Perlindungan Anak di Dunia Digital

Jumat, 28 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) tengah merancang Peraturan Pemerintah (PP) tentang Perlindungan Anak di Ruang Digital. Regulasi ini bertujuan menekan risiko eksploitasi, paparan konten berbahaya, serta kecanduan internet di kalangan anak-anak.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan bahwa aturan ini merupakan respons atas meningkatnya kekhawatiran publik, terutama orang tua dan pendidik, terhadap maraknya konten negatif yang mudah diakses anak-anak.

“Regulasi ini bukan sekadar kebijakan, tetapi perlindungan nyata bagi anak-anak. Kami ingin mereka memanfaatkan teknologi secara aman dan produktif,” ujar Meutya dalam peringatan Safer Internet Day di Jakarta, Rabu (26/2/2025).

Baca Juga:  Bantah Berikan SK Ke Ormas Untuk Program Makan Bergizi Gratis, BGN Buka Peluang Bermitra Melalui Link Berikut :

Tiga Pilar Pengamanan Digital untuk Anak

PP ini akan mengatur tiga aspek utama perlindungan anak di dunia digital:

  1. Verifikasi Usia dan Kepemilikan Akun
    Platform digital wajib menerapkan sistem verifikasi usia untuk membatasi akses anak-anak ke konten yang tidak sesuai.
  2. Pengawasan Ketat terhadap Konten Berisiko
    Pemerintah akan memperketat regulasi terhadap konten berbahaya, termasuk pornografi, perjudian online, dan kekerasan.
  3. Peningkatan Literasi Digital
    Orang tua dan guru didorong aktif mendidik anak-anak tentang penggunaan internet yang aman dan bertanggung jawab.

Forum Konsultasi Publik Dibuka Maret 2025

Untuk memastikan kebijakan ini efektif, pemerintah akan membuka forum konsultasi publik mulai Maret 2025. Berbagai pihak, termasuk orang tua, akademisi, LSM, dan industri digital, diundang memberikan masukan.

Baca Juga:  Escape to the Caribbean for Stress-Free Holidays

Pemerintah juga bekerja sama dengan platform digital seperti YouTube, TikTok, dan Meta guna memastikan kepatuhan terhadap regulasi ini.

“Anak-anak Indonesia harus lebih dari sekadar konsumen teknologi—mereka harus menjadi inovator. Internet harus menjadi ruang belajar dan berkreativitas, bukan sekadar hiburan tanpa arah,” tegas Meutya.

Dengan langkah ini, pemerintah menegaskan komitmennya menjaga masa depan generasi digital dan menciptakan lingkungan online yang lebih aman bagi anak-anak.

Berita Terkait

Muh Haris Bersama Badan Aspirasi Masyarakat DPR RI Kunjungi Pasar Kosambi Bandung, Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Aman di Bulan Ramadhan
BANJIR JAKARTA : Satgas Bencana Koopsud I Bantu Evakuasi Korban Banjir Kalibata
Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H pada Sabtu, 1 Maret 2025
Kejagung Amankan 7 Tersangka Dugaan Pengoplosan Pertamax dan Pertalite, Negara Rugi Rp193,7 T
Libatkan 3 Mantan Presiden, Apa Sebenarnya BPI Danantara Bentukan Prabowo ?
KONGRES VI DEMOKRAT : Moment Kenang Renville Antonio Warnai Terpilihnya Kembali AHY Jadi Ketum
Retret Kepala Daerah : Lemhannas Bekali Wawasan Kebangsaan dan Strategi Ketahanan Nasional
Megawati Instruksikan Kepala Daerah PDI-P Tunda Retreat di Magelang Usai Penahanan Hasto Kristiyanto

Berita Terkait

Kamis, 6 Maret 2025 - 21:29

Muh Haris Bersama Badan Aspirasi Masyarakat DPR RI Kunjungi Pasar Kosambi Bandung, Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Aman di Bulan Ramadhan

Rabu, 5 Maret 2025 - 05:13

BANJIR JAKARTA : Satgas Bencana Koopsud I Bantu Evakuasi Korban Banjir Kalibata

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:54

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H pada Sabtu, 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 06:29

Menteri Meutiya : Pemerintah Bakal Perketat Regulasi Perlindungan Anak di Dunia Digital

Rabu, 26 Februari 2025 - 08:06

Kejagung Amankan 7 Tersangka Dugaan Pengoplosan Pertamax dan Pertalite, Negara Rugi Rp193,7 T

Selasa, 25 Februari 2025 - 09:00

Libatkan 3 Mantan Presiden, Apa Sebenarnya BPI Danantara Bentukan Prabowo ?

Selasa, 25 Februari 2025 - 08:36

KONGRES VI DEMOKRAT : Moment Kenang Renville Antonio Warnai Terpilihnya Kembali AHY Jadi Ketum

Senin, 24 Februari 2025 - 07:24

Retret Kepala Daerah : Lemhannas Bekali Wawasan Kebangsaan dan Strategi Ketahanan Nasional

Berita Terbaru