Salatiga – Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menggelar sarasehan bersama para modin se-Kota Salatiga di Ruang Kaloka, Gedung Setda, Selasa (18/3/2025). Acara ini bertujuan mempererat hubungan antara pemerintah dan modin yang berperan dalam pelayanan keagamaan di masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, Pemkot Salatiga juga menyerahkan insentif kepada 154 modin, masing-masing menerima Rp1.732.000. Insentif ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap peran modin dalam melayani masyarakat. Diharapkan, bantuan tersebut dapat menjadi motivasi tambahan bagi para modin dalam menjalankan tugas mereka dengan penuh keikhlasan.
Kabag Kesra Pemkot Salatiga, Jumiarto, M.M., dalam laporannya menyampaikan bahwa dari 154 modin di Kota Salatiga, sebanyak 116 orang adalah laki-laki dan 38 orang perempuan. Mereka tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Sidorejo (51 orang), Kecamatan Tingkir (35 orang), Kecamatan Sidomukti (35 orang), dan Kecamatan Argomulyo (33 orang).
Sarasehan ini dihadiri Wali Kota Salatiga Robby Hernawan, Sp.OG, beserta jajaran asisten, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), serta Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah yang turut memberikan materi kepada para peserta. Materi tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan wawasan para modin dalam menjalankan tugasnya.
Dalam sambutannya, Wali Kota Robby Hernawan mengajak para modin untuk menjalankan tugas dengan penuh keikhlasan. “Tugas modin merupakan tugas mulia yang Insya Allah menjadi amal jariyah. Saya berharap seluruh modin tetap bersemangat dan tulus ikhlas dalam menjalankan tugas sosial di masyarakat,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya menjaga toleransi yang telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Salatiga.
Melalui kegiatan ini, Pemkot Salatiga berharap hubungan dengan para modin semakin erat serta dapat menciptakan sinergi dalam menjalankan program-program keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat. (Guruh Cahyono)
