Advertisements
ia mengajariku
cara meniup khayalan
seperti pelajaran ngaji
kyai jamal*
aku bergegas. kembali ke rumah
membenahi bacaan doa anakku
dan tadarusnya yang terpental
sambil bergulat dengan
setumpuk setrikaan
mengingatkan suamiku
untuk terus menjaga nyala tungku
meski harus memungut sampah
bisa jadi lebih berkah
karena melebur rindu
pada basah peluh
dan sengak bau
bahkan nabi pun
menimba air untuk
menyiram kebun yahudi
dan membiarkan makian
dan tamparan mendarat
di wajahnya yang suci
demi dua puluh empat
butir kurma.menenangkan perut lapar fatima, hasan, dan husein
Listin Wahyuni
Depok, Oktober 2018
*terinspirasi dari tausiah KH.Jamaludin Ahmad dari Tambak Beras Jombang.