Salatiga – Wali Kota Salatiga, Robby Hernawan, mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Salatiga untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta tetap produktif dan disiplin selama bulan Ramadan. Ajakan tersebut disampaikan saat memimpin apel luar biasa perdana yang diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di halaman Pemkot Salatiga, Senin (3/3/2025).
Dalam kesempatan itu, Robby menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam terselenggaranya Pemilu yang damai hingga proses pelantikan, serah terima jabatan, dan orientasi kepala daerah. Ia berharap ASN Salatiga tetap semangat menjalankan tugas serta mematuhi peraturan yang berlaku.
“Ini adalah pertemuan pertama saya dengan keluarga besar Pemkot Salatiga setelah menjalani masa orientasi kepala daerah di Akmil Magelang,” ujar Robby.
Robby juga ingin menularkan semangat kebersamaan dan sinergi kepada jajaran Pemkot Salatiga dalam melayani masyarakat. Ia menegaskan komitmennya bersama Wakil Wali Kota Nina untuk meningkatkan kedisiplinan dan integritas ASN. Hal ini ditandai dengan menghidupkan kembali Tugu Jam di Bundaran Tamansari sebagai ikon Kota Salatiga.
Selain itu, ia mengingatkan ASN agar bijak dalam menghadapi tren efisiensi yang berkembang di lingkungan pemerintahan. “Kita tidak boleh mencibir kebijakan efisiensi. ASN harus memahami tujuannya. Bersama kepala OPD, kami akan membedah APBD guna memangkas anggaran yang boros dan mengalihkannya ke sektor pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, serta program prioritas lainnya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Robby mengajak ASN memahami bahwa bekerja adalah ibadah, bukan sekadar kewajiban. Dengan pemahaman ini, ia berharap ASN lebih produktif dan tulus dalam menjalankan tugas, sehingga pekerjaan terasa lebih ringan dan penuh keberkahan.
Komitmen Mewujudkan “Salatiga BEDA”
Dalam apel tersebut, Wali Kota Salatiga juga menekankan pentingnya mewujudkan visi-misi kota yang tertuang dalam dokumen RPJMD 2025-2029. Visi yang diusung adalah “Terwujudnya Kota Salatiga sebagai Kota BEDA: Bergerak, Energik, Dinamis, dan Adaptif Menuju Salatiga yang Mendunia,” dengan lima misi utama:
- Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
- Mewujudkan pembangunan ekonomi inklusif berbasis sektor unggulan daerah melalui kolaborasi dan intervensi modal bagi UMKM.
- Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan responsif dengan pemanfaatan teknologi informasi serta peningkatan kompetensi ASN.
- Mewujudkan pengelolaan lingkungan hidup berbasis tata ruang yang inklusif dan berkualitas.
- Mewujudkan infrastruktur perkotaan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan.
Robby juga menginstruksikan ASN untuk mendukung visi-misi tersebut, fokus menyatukan pemikiran demi terwujudnya “Salatiga BEDA,” serta memanfaatkan apel sebagai sarana komunikasi dan koordinasi. Ia menekankan pentingnya integritas, kedisiplinan, serta kerja sama lintas sektoral tanpa ego sektoral.
Sebagai penutup, apel dilanjutkan dengan pemeriksaan kendaraan dinas yang ditinjau langsung oleh Wali Kota Salatiga. Pemeriksaan ini menjadi simbol integritas, kedisiplinan, serta kesiapan ASN dalam menjalankan tugasnya demi kemajuan Kota Salatiga. (Guruh Cahyono)