SALATIGA – Wali Kota Salatiga Robby Hernawan menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Selasa (4/3/2025) kemarin. Rakor yang diikuti seluruh kabupaten/kota di Indonesia ini diselenggarakan secara daring. Robby mengikuti rakor dari Ruang Kalitaman, Gedung Setda Salatiga, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan bahwa tingkat inflasi nasional saat ini tergolong rendah di dunia, dengan angka -0,09%. Ia menjelaskan bahwa sebagian besar wilayah di Pulau Jawa mengalami deflasi, sementara inflasi yang terjadi lebih disebabkan oleh kendala pasokan barang, bukan penurunan daya beli masyarakat.
Senada dengan itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan bahwa beberapa komoditas pangan strategis mengalami kenaikan harga yang perlu diwaspadai. Berdasarkan survei, bawang putih, minyak goreng, dan gula pasir mengalami tren kenaikan harga di berbagai daerah.
Wali Kota Salatiga Robby Hernawan menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat. “Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat serta pihak terkait untuk memastikan pasokan barang tetap terjaga dan harga-harga kebutuhan pokok tidak melonjak. Langkah-langkah mitigasi inflasi akan kami lakukan secara optimal demi kesejahteraan masyarakat Salatiga,” ujarnya.
Melalui rakor ini, pemerintah daerah diharapkan dapat merumuskan strategi efektif untuk mengendalikan inflasi, memastikan kelancaran pasokan barang, serta menjaga daya beli masyarakat. Kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan ekonomi ke depan. (Guruh Cahyono)